Tidak banyak workshop yang disediakan VWBPE (www.vebpe.org) yang bisa saya ikuti pada awal April tahun ini. Dari ratusan kelas yang disediakan, saya hanya mengikuti kelas yang benar-benar menarik minat saya. Salah satunya adalah tentang 3D Virtual Space Design.

Pembicara topik ini adalah Noha Saleeb/Noha Turbo, peneliti PhD di Middlesex University UK dan pengajar di departemen Computer Science di American University Kairo, Mesir. Menarik sekali apa yang dipaparkan Noha berdasarkan hasil penelitiannya. Design ruang itu sangat mempengaruhi kinerja kita dalam belajar di dunia fisik dan begitu pula di dunia virtual. Design ruangan virtual tertentu menimbulkan kesan yang spesifik pula.

Saya sangat setuju dengan apa yang Noha paparkan. Anak-anak yang belajar di ruang kelas terbatas dan tertutup yang sama selama bertahun-tahun tentu akan mengalami kebosanan dan kehilangan gairah pada satu titik tertentu. Tetapi merubah design kelas fisik bukanlah hal mudah. Merenovasi kelas untuk meningkatkan minat pelajar memakan waktu dan biaya yang sangat besar. Mungkin hanya sekolah-sekolah yang super mahal yang bisa melakukan ini. Itupun biasanya tema kelas hanya diganti satu tahun sekali. Belajar di luar ruangan, di alam dan di fasilitas publik juga sering memakan biaya yang sangat besar.


Di dunia virtual, design ruang belajar ini bisa diubah-ubah sesuai kebutuhan hanya dalam hitungan detik. Kalau kita rajin mencari barang-barang yang gratis (freebie) maka 'renovasi' ruang belajar ini tidak memakan biaya sama sekali dan bisa dilakukan sesering mungkin. Belum lagi kalau kita berbicara tentang belajar di ruang-ruang publik di dunia virtual. Jumlahnya ada banyak sekali. Kita bisa belajar di ruangan museum atau di ruang terbuka di sabana Afrika, semua bisa dilakukan dengan cepat, sering dan hemat.


 

Think twice. Virtual class is cool. ;)




 

5/4/2012 04:42:17 pm

Zhu0505This is really a wonderful website, great.

Reply



Leave a Reply.